Senin, 20 Desember 2010

Pintu harapan lain terbuka untuk mu

pernah dengar tidak, quote yg bilang gini "kita terlalu terfokus pada pintu di hadapan kita yg tidak bisa dibuka2, pdhl Tuhan telah menyiapkan pintu2 lain". yuupp that's happen to me. Di saat gw merasa tidak ada lagi harapan yang bisa diharapkan dalam diri gw, disaat gw mengalami kekecewaan yang berat sampai air mata pun tidak bisa di bendung lagi, di saat yang namanya "indah pada waktunya" gw pertanyakan. Di saat itu pula lah, pintu harapan lain terbuka untuk gw.

i can just said "ajaib ajaib miracle it's miracle", entah mengapa Tuhan mendengar doa gw selama 1 tahun ini. Mungkin memang Tuhan menyiapkan jawaban di saat yang tepat dan itu terjadi pada timing yg tepat pula. "indah pada waktunya" Now i believe that God have prepare something that u never expected before & that's called a miracle from God.

Knp gw bilang timing nya tepat?? karena saat itu gw sedang mengalami yang namanya down syndrome hehehe bukan down syndrom yg anak2 yg perlu perhatian khusus ya, tp scr mood, mental dan hati semuanya down. Gw merasa sprti tdk di hargai, merasa stuck dan terkurung dalam tempat yang sprtinya tidak melihat gw dengan kedua mata mereka. Apa yg bisa gw bilang pada saat down sprti itu?? hanya air mata yg bs berkata, rasanya sakkiitt cyin sprti di iris2 pisau (alaahh lebay) tp tidak menunggu 1-2 hari ternyata harapan itu datang dan gw lgsg menggapai dengan kedua tangan gw ini. Tidak pakai pikir2 lagi, harapan itu pun gw gapai dan hap!! lalu ditangkap *yeeyy malah nyanyi cicak2 di dinding* heheh ok back to reality. Tanpa babibu babi buntung mau bunting *iihh apaan sih gw? knp tiba2 ke babi ya?* gw lgsg membuka pintu harapan tersebut. Selama ini udh bnyk pintu2 yg gw ketok *tok tok tok begitu bunyinya* tp tetap saja tidak ada membuka utk gw, gw sempat menyerah dan bertanya kpd Tuhan "kok saya begini ya? apa gk ada pintu harapan lain di luar sana utk saya?" tp ternyata Tuhan gw itu pinter, Dia mengajarkan gw utk bersabar, selalu bersemangat utk mencapai apa yg kau impikan, selalu berusaha dan pasti nya mengajarkan gw utk selalu menghargai setiap waktu yang kau punya.

Tuhan, Kau memang dahsyat. Kau mengindahkan segala sesuatu pada waktu nya. Aku bersyukur Engkau masih mendampingiku disaat aku mulai kehilangan kepercayaan ku padaMu, maaf kan aku Tuhan. Sorry Lord but from the deepest of my heart, I LOVE YOU & I ALWAYS DO.

Nb. : 4 resolusi gw di thn 2010 yg akan segera berakhir ini, 2 1/2 yg terkabul. knp setengah?? karena resolusi itu akan terlaksana di awal 2011 aammiinn

Selasa, 14 Desember 2010

My condolance to my friend, Eci

This write dedicate to Deasy Venty Christin alias Eci, friend of mine in Tarakanita Secretarial academy. I know her in 2006 when i registered & entered as a student senate in our campus. I became treasury 2 and she became Public relations staff (humas).

Ok gw capek pake bhs ing, pake bhs indo aja deh biar lbh afdol hehehehe

Eci adalah perempuan yang kuat, itu terbukti dari bertubi2nya masalah keluarga yang dia hadapi. Broken home dan mama nya menderita penyakit kanker.
kejadian ini membuat saya merinding, miris, sedih, kesal tapi sekaligus bersyukur. Gak disangka yang namanya cerita2 di sinetron ato di telenevola, benar2 terjadi di kehidupan nyata. Dan ternyata kejadian seperti itu tidak terjadi satu 1 ato 2 org keluarga saja tp bisa terjadi di keluarga manapun. Eci adalah salah satu wanita yang gk kenal menyerah, dia memang tertutup tp dia kuat menghadapi segala cobaan. Dia tidak mencoba bunuh diri, tidak membuat status di FB yg aneh2 ato kabur dari rumah. Sekarang ibunda eci telah berpulang ke rumah Bapa di surga. Sedih sedih dan sedih sekali saya mengetik blog ttg dia ini. Tidak disangka eci bisa se tegar dan se kuat itu menghadapi permasalahan keluarga dan pergi nya sang ibunda. Saya salut pada teman saya ini, air mata nya terus2an mengalir tatkala saya dan teman2 datang ke rmh nya.
Jika saya ingat2, eci sekarang hanya punya adik laki-lakinya seorang. Papanya telah pergi dan mama nya telah tiada. Istilahnya, eci sudah sendirian, tp aku tetap berkata dalam hati ku "eci tidak sendirian, masih ada kami yang akan tetap setia bersama eci"

to eci : semua sudah diatur oleh Tuhan & mungkin ini yang terbaik dari Tuhan. Tetap tabah dan sabar menghadapi semuanya. Serahkan semua masalahmu hanya pada Tuhan Yesus Kristus, Dia pasti akan memberi tangannya utk menolongmu. Eci, masih ada pitsa dan kakak2 senat yg lain yang sangat sayang sama eci. Sayang eci muuuaacchhh